BOGOR, Kobra Post Online – Pemerintah Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di aula desa setempat, Jumat (25/4).
Musdesus ini dihadiri Kepala Bidang Kelembagaan dan Pemberdayaan Koperasi Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskopukm) Kabupaten Bogor, Angie Sugiharti Sri Utami; Kepala Desa Mekarsari, H. Sopwanudin; Badan Permusyawaratan Desa (BPD); tokoh masyarakat; pendamping desa; seluruh ketua RT dan RW; kepala dusun; Babinsa; serta perwakilan kecamatan.
H. Sopwanudin mengatakan bahwa dalam Musdesus ini pihaknya telah membentuk Koperasi Desa Merah Putih dengan nama Koperasi Desa Merah Putih Mekarsari Kecamatan Rancabungur.
Menurutnya, hal ini merupakan strategi memperkuat ekonomi desa dan pemberdayaan masyarakat. Koperasi ini diharapkan menjadi sarana bagi warga untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan pendapatan.
“Kehadiran Koperasi Desa Merah Putih Mekarsari Kecamatan Rancabungur diharapkan bisa bermanfaat dan membantu warga Desa Mekarsari. Dalam Musdesus ini, Pak Mashudi terpilih sebagai ketua koperasi. Untuk struktur lainnya masih digodok,” kata H. Zona, sapaan akrabnya, kepada Kobra Post Online seusai kegiatan.
Baca juga: Desa Mekarsari Gelar Musrenbangdes, Tampung Banyak Usulan
H. Zona menjelaskan bahwa Koperasi Desa Merah Putih Mekarsari Kecamatan Rancabungur untuk sementara akan fokus pada gerai sembako dan gerai pertanian.
“Dua item itu akan menjadi fokus kami, dan tentu saya akan bermusyawarah dengan ketua untuk menyukseskan koperasi ini,” ujarnya.
Baca juga: Pemdes Mekarsari Tingkatkan Infrastruktur Jalan dengan Bankeu 2024
Sementara itu, Kepala Bidang Kelembagaan dan Pemberdayaan Koperasi Diskopukm Kabupaten Bogor, Angie Sugiharti Sri Utami, melihat bahwa selama proses pembentukan koperasi, para peserta sangat antusias. Ia berharap Koperasi Desa Merah Putih Mekarsari Kecamatan Rancabungur dapat meningkatkan perekonomian dan ketahanan pangan desa.
“Sesuai dengan instruksi Bapak Presiden Prabowo Subianto, yakni untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa,” ungkap Angie.
