Sorot Desa

Jaga Kesehatan Warganya, Desa Wargajaya Cigudeg Buka Kelas Ibu Balita

32
×

Jaga Kesehatan Warganya, Desa Wargajaya Cigudeg Buka Kelas Ibu Balita

Sebarkan artikel ini
Kelas ibu balita di Desa Wargajaya.

BOGOR, Kobra Post Online – Untuk meningkatkan kualitas kesehatan warganya, Pemerintah Desa Wargajaya, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, terus menggalakan perilaku hidup sehat yang melibatkan bidan desa dan para kader Posyandu di desa setempat.

Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah meningkatkan pengetahuan mengenai kesehatan anak balita melalui kegiatan kelas ibu balita. Yaitu ibu-ibu yang mempunyai balita (0-5 th) di Desa Wargajaya dibimbing oleh bidan desa dan kader Posyandu, dengan memakai buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) sebagai alat pembelajaran.

Di dalam kelompok kelas ibu balita ini, mereka bersama-sama berdiskusi, tukar pendapat, tukar pengalaman akan pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi dan stimulasi pertumbuhan anak-anaknya.

“Kelas ibu balita merupakan suatu aktivitas belajar kelompok ibu-ibu yang mempunyai anak balita usia 0-5 tahun,” kata Bidan Desa Wargajaya, Rozanah, kepada Kobra Post Online disela-sela kegiatan kelas ibu balita di Aula Desa Wargajaya, Selasa (24/9) kemarin.

Baca juga: Desa Wargajaya Cigudeg Bangun Jembatan Setengah Miliar

Rozanah menjelaskan, kegiatan kelas ibu balita ini adalah salah satu untuk mendukung 12 indikator keluarga sehat.

“Kepada ibu-ibu kita jelaskan mengenai tumbuh kembang anak, cara pengasuhan anak, pemberian nutrisi kepada anak, dan tindakan yang perlu dilakukan oleh si ibu disaat anaknya sakit,” tutur Rozanah.

Oleh karena itu, kata Rozanah, dengan adanya kegiatan ini ibu balita diharapkan akan meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu dalam merawat anaknya.

Sementara itu, Kades Wargajaya, Eman Suryatman mengatakan, bahwa kegiatan kelas ibu balita ini merupakan program Puskesmas bersama bidan desa dan kader kader Posyandu.

Baca juga: Kades Wargajaya Cigudeg Beberkan Progres Pembangunan di Wilayahnya

Intinya, kata Eman, kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat berprilaku hidup sehat, terutama dalam menjaga kesehatan ibu dan anaknya.

“Jadi dalam kegiatan ini, tumbuh kembangnya anak dipantau sejak dilahirkan,” ucap Kades yang akrab disapa Jaro Bancet.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *