BOGOR, Kobra Post Online – Dalam rangka mempersiapkan agenda Gerakan Pangan Murah (GPM), PT Eviandar Naraja Indonesia yang bergerak di bidang Pergudangan Pangan mengikuti kegiatan rapat koordinasi yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor melibatkan para pemegang peran penting dalam stabilisasi harga pangan di Kabupaten Bogor.
Rapat yang dilaksanakan oleh pihak DKP menghadirkan Bulog Kabupaten Bogor ini juga para stakeholder, termasuk PT Eviandar Naraja Indonesia yang merupakan pemegang Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Pertemuan itu berlangsung di Kantor DKP Kabupaten Bogor pada Rabu, 29 Mei 2024.
Rapat koordinasi ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah strategis dalam mendukung Gerakan Pangan Murah, sebuah inisiatif yang diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pangan dengan harga yang terjangkau.
Selain itu, pertemuan ini juga menjadi forum untuk menyinkronkan program kerja antara pemerintah daerah dan sektor swasta, sehingga tercipta sinergi yang efektif dalam menjalankan GPM.
Nampak hadir dalam acara rapat koordinasi ini, Kepala DKP Kabupaten Bogor Asep Mulyana Sudrajat, Kepala Cabang Bulog Dramaga Bogor Yanto Nurdianto, perwakilan dari PT Amtaza Syahla yaitu Ustadz Yulianto dan termasuk pihak PT Eviandar Naraja Indonesia diwakili oleh Ustadz Bayu Rizki.
Baca juga: Bulog Dramaga Bogor Sediakan Stok 7.000 Ton Beras Per Bulan
Ustadz Bayu Rizki yang mewakili pihak PT Eviandar Naraja Indonesia menyampaikan, pertemuan kali ini menghasilkan 3 point penting dalam hal penanganan harga pangan di Kabupaten Bogor.
“Dalam rangka tugas dari pihak DKP untuk menjaga stabilitas ketahanan pangan di Kabupaten Bogor bisa berjalan baik sesuai anjuran pemerintah yang tertuang dalam undang-undang,” jelasnya pada Rabu (29/5).
Mengutip dari pemaparan Kepala Bulog Bogor, bahwa capaian target di Kabupaten Bogor ini stabilisasi ketahanan pangannya cukup baik. Sehingga dengan adanya beras SPHP yang terus diluncurkan melalui distributor untuk masyarakat lebih merata.
“Bulog melalui SPHPnya yang diluncurkan, tentunya melalui para distributor akan lebih mempermudah untuk pemerataan di masyarakat. Kami juga mendapatkan waktu untuk sesi tanya jawab perihal kondisi di lapangan,” jelasnya.
Dalam hal ini, PT Eviandar Naraja Indonesia mengajak kepada semua pihak agar menjaga stabilnya harga di pasar. Semua pihak wajib bertanggung jawab, sehingga masyarakat bisa mendapatkan harga yang baik.
“Kami mengajak kepada semua pihak untuk menjaga stabilnya harga pangan di pasaran, sehingga masyarakat diharapkan bisa membeli beras dengan harga lokal maupun SPHP terjangkau. Terlebih, persoalannya kebutuhan masyarakat terkait harga pangan sangat tinggi,” tuturnya.
Persoalan yang dihadapi adalah harga pangan sangat tinggi atau meroket bagi masyarakat, seperti Minyak Goreng, Gula Pasir dan Bawang Merah.
“Jadi bagaimana kita sebagai pelaku pasar dan termasuk pemerintah menstabilkan harga bahan pokok saat ini tentunya sangat berat, maka dari itu kami menyarankan pihak pemerintah untuk melakukan subsidi pasar (pasar murah),” tegasnya.
PT. Eviandar Naraja Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha pangan yang didirikan oleh Cut Eviandar Eli Eda Owner Perusahaan.
PT. Eviandar Naraja Indonesia didirikan di Bogor, pada 8 Desember 2023, dengan semangat ingin menjadi perusahaan yang siap memenuhi kebutuhan pangan bergizi, sehat dan berkualitas bagi masyarakat Indonesia.
Sesuai keinginan Cut Eviandar Eli Eda sebagai owner, ingin selalu menjadi perusahaan yang terdepan dan terpercaya, sehingga PT. Eviandar Naraja Indonesia semakin berkembang dan bermanfaat bagi semua kalangan masyarakat Indonesia.
Pihaknya telah banyak bekerja sama dengan berbagai produsen dan distributor untuk mendukung operasional dari perusahaannya. Perusahaannya sangat terbuka kepada pihak-pihak lainnya untuk menjalin kerja sama menghasilkan keuntungan bisnis dan juga ketahanan pangan di indonesia terutama dalam menghasilkan pangan yang bergizi, sehat dan berkualitas.
Inilah deretan pimpinan di PT. Eviandar Naraja Indonesia:
- Komisaris Utama: Cut Elviati Eli Eda
- Komisaris: Cut Nadia Nur Ilena, Cut Nabillah Inayat Bunglawala
- Direktur Utama: Muhammad Dedek Nasrullah