BOGOR, Kobra Post Online – Tim Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Cileungsi, bekerja sama dengan Reskrim Polres Bogor, berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor. Dua pelaku berhasil diamankan dalam operasi penangkapan pada Selasa (27/8).
Kapolsek Cileungsi, Kompol Wahyu Maduransyah Putra, mengungkapkan bahwa kejadian bermula pada Senin (26/8) sekitar pukul 02.30 WIB. Ketika itu, seorang pelajar bernama Aditya diserang oleh pelaku bersenjata tajam jenis celurit di pinggir jalan Kampung Ciuncal, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi.
“Pelaku menargetkan korban yang sedang melintas di lokasi yang sepi. Korban mengalami luka bacok dan segera dilarikan ke RSUD Cileungsi oleh saksi yang kebetulan berada di sekitar lokasi kejadian,” ujar Wahyu dalam keterangan resminya, Kamis (29/8).
Baca juga: Polsek Rancabungur Lakukan Ekshumasi, Usut Penyebab Kematian Romli
Tim Reskrim Polsek Cileungsi, dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim, segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian dan mengumpulkan informasi terkait keberadaan pelaku. Berdasarkan informasi yang didapat, diketahui bahwa pelaku berencana menjual sepeda motor hasil curian di daerah Ciracas, Jakarta Timur.
“Pada Selasa pagi, sekitar pukul 09.00 WIB, tim reskrim berhasil mengidentifikasi dua orang yang diduga sebagai pelaku utama. Mereka ditangkap saat sedang mengendarai sepeda motor curian di daerah Kalimalang, Bekasi. Kedua pelaku, M. FA (22) dan DA (24), langsung diamankan beserta barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat Street dan sebilah celurit,” jelas Wahyu.
Dalam interogasi awal, kedua pelaku mengakui perbuatannya dan mengungkapkan bahwa aksi tersebut melibatkan enam orang, dengan empat pelaku lainnya masih dalam pengejaran. Saat ini, Polsek Cileungsi terus melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lain yang masih buron.
Baca juga: Kelurahan Menteng Luncurkan Kampung Mewah: Pusat Pendidikan dan Pelatihan Herbal
Kapolsek Cileungsi menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya menyelesaikan kasus ini dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada serta segera melaporkan segala bentuk tindak kriminal di lingkungan mereka.
“Kasus ini kini dalam tahap penyidikan lebih lanjut, dan pihak kepolisian berkomitmen untuk memberikan informasi terkini kepada publik seiring berjalannya proses hukum,” ucapnya.
