BOGOR, Kobra Post Online – Camat Rancabungur Kabupaten Bogor, Dita Aprilia mengatakan guru berprestasi akan menjadi motivasi bagi siswa.
“Di Rancabungur banyak guru berprestasi, terutama dalam bidang literasi. Tentunya hal itu akan menjadi motivasi bagi para siswa,” kata Dita Aprilia kepada Kobra Post Online usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di SMPN 1 Rancabungur, Jumat (13/5).
Untuk menumbuhkan semangat literasi, lanjutnya, harus memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Dalam era 4.0 ini, di mana referensi buku dapat dicari melalui gadget.
“Sekarang ini yang menjadi kendala sebenarnya adalah semangat di dalam diri, itu harus mereka bangun. Sebetulnya guru sudah terbiasa membaca dan menulis. Di era digitalisasi, gadget sudah menjadi teman sehari-hari. Kita tidak perlu lagi mencari buku, bisa melalui gadget,” ungkapnya.
Dita menyebutkan, dengan kecanggihan era 4.0 tetap harus memiliki sarana seperti perpustakaan, karena belum tentu semua pelajar memiliki smartphone (telepon pintar). Dengan adanya keterbatasan itu, sambungnya, maka siswa membutuhkan perpustakaan dan buku di sekolah.
“Kalau perpustakaan sudah ada. Tapi ada beberapa sekolah yang memiliki gedung perpustakaan namun masih belum memadai, bahkan tidak memiliki. Oleh karena itu kita mengajukan gedung perpustakaan itu dalam Musrenbang perencanaan untuk tahun 2023,” ucapnya.
Dita yang juga menjadi pembinan upacara peringatan Hardiknas itu mengucapkan, selamat Hari Pendidikan Nasional 2022 dengan mengusung tema Pemimpin Pendidikan Bergerak Untuk Merdeka Belajar.
“Artinya merdeka belajar ini dapat dilakukan di mana saja. Seperti saat ini kita sudah banyak melakukan penyesuaian cara metode belajar di masa pandemi,” ujarnya.
Baca juga : Dua Warga Rancabungur Dapat Bantuan Perbaikan Rumah
Ia juga memberikan apresiasi kepada para tenaga pendidik yang sudah bisa melakukan penyesuaian mencari metode agar siswa bisa semangat belajar.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para siswa. Saya sangat bangga sekali, di masa pandemi ini mereka masih semangat belajar. Walaupun dengan segala keterbatasan yang ada,” pungkasnya.
