BOGOR, Kobra Post Online – Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Gerakan Cisadane Resik tanam puluhan bibit pohon di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sirojul Huda 3, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
Ruang terbuka SMK Sirojul Huda 3 pada Sabtu (30/4) pagi, ramai dengan aktivitas menyiapkan lahan untuk ditanami bibit pohon yang digagas Gerakan Cisadane Resik.
Kegiatan itu dilaksanakan oleh para aktivis lingkungan dari beberapa lembaga peduli lingkungan, seperti Pakwan Institut, Pejuang Waktu, OSIS SMK Sirojul Huda 3 dan Daya Putra Bangsa.
Aksi penanaman bibit pohon ini dalam rangka memperingati Hari Kartini yang diperingati setiap 21 Koordinator Pejuang Waktu yang juga Ketua Kegiatan Kartini Menanam, Feriansyah mengatakan bahwa
selain sebagai kegiatan rutin Cisadane Resik, juga bertujuan untuk mengenang nilai-nilai kepedulian dan emansipasi yang digaungkan sosok pahlawan perempuan bangsa Indonesia asal Jepara, Raden Ajeng Kartini.
“Karena kebetulan besok 21 April adalah Hari Kartini, maka tema yang kita angkat adalah Kartini Menanam. Dengan harapan semangat Ibu Kartini yang menyalakan gairah kepeloporan para perempuan hebat Indonesia, akan terus menyala dan memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan,” ungkap Feriansyah seusai kegiatan di Bogor.
Baca juga: Gerakan Cisadane Resik Tanam 1500 Pohon di Desa Tanjungari Cijeruk
Sementara itu, Kepala SMK Sirojul Huda 3, Muhammad Abdul Jalil menyambut gembira kegiatan tanam pohon yang dilaksanakan di lingkungan SMK Sirojul Huda 3.
Jalil menilai bahwa kegiatan penanaman pohon menjadi sangat penting. Sebab saat ini kerap terjadi upaya pengrusakan lingkungan demi kepentingan ekonomi.
“Padahal dalam Islam, Nabi Muhammad SAW bersabda tentang pentingnya menanam pohon. Andai kata besok hari kiamat, di tangannya seseorang ada bibit pohon, sebaiknya ditanam,” ucap Jalil.
Acara tanam pohon ini diawali dengan pembacaan puisi oleh Ketua Jangkar Jiwa, Heri Cokro, dengan puisi berjudul “Kartini-Kartini Penjaga Bumi”.
