BOGOR, Kobra Post Online – Dalam rangka memeriahkan HUT PGRI ke-79 dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2024, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) cabang Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor melaksanakan berbagai perlombaan.
Seperti diberitakan sebelumnya, berbagai perlombaan ini dimulai pada Selasa (12/11) hingga Sabtu (16/11), dan diikuti oleh seluruh guru yang menjadi anggota PGRI.
Ketua PGRI Kecamatan Rancabungur, Agus Hafiz mengatakan, lomba karaoke dan joget menjadi penutup rangkaian kegiatan lomba. Menurutnya, perlombaan ini berlangsung sangat meriah dibandingkan dengan lomba lainnya, seperti bulu tangkis dan olahraga tradisional (oltrad).
“Untuk karaoke dan joget ini, saya sudah berkoordinasi dengan pengawas untuk meminta dispensasi, sehingga sekolah melakukan KBM (kegiatan belajar mengajar) secara daring. Semua anggota PGRI dapat mengikuti kegiatan hari ini,” ujar Agus kepada Kobra Post Online di SDN Rancabungur 03, Bogor, Sabtu (16/11).
Baca juga: Sambut HUT PGRI ke-79 dan HGN 2024, PGRI Kecamatan Rancabungur Gelar Ragam Perlombaan
Agus juga mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka antusiasme anggotanya begitu tinggi pada momen penutupan lomba ini. Hal tersebut akan menjadi catatan penting untuk pelaksanaan kegiatan serupa di masa mendatang.
“Untuk tahun depan, InsyaAllah kami akan melibatkan peserta didik, bukan hanya anggota PGRI saja. Selain itu, lomba karaoke dan joget dapat menjadi ajang silaturahmi antar anggota PGRI,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pada puncak HUT PGRI dan HGN ditanggal 25 November 2024, pihaknya akan menyelenggarakan upacara yang bekerja sama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Rancabungur.
“Namun, ada catatannya, dalam acara nanti kami tidak akan mengundang calon kepala daerah ataupun menghadirkan atribut yang berhubungan dengan Pilkada. Hal ini merupakan arahan dari PGRI kabupaten, Kepala Dinas Pendidikan, dan KPU,” terang Agus.
Baca juga: PGRI Kabupaten Bogor Gelar Turnamen Bulutangkis di Rancabungur
Terkait pembagian hadiah, Agus menyebutkan bahwa akan diberikan saat upacara HUT PGRI. Keputusan tersebut diambil agar momen pembagian hadiah dapat disaksikan oleh seluruh peserta secara bersama-sama.
