BOGOR, Kobra Post Online – Debat perdana pasangan Calon Wali Kota (Cawalkot) dan Wakil Wali Kota (Walkot) Bogor, akan digelar di Jakarta pada Jumat (8/11) malam besok.
Ketua KPU Kota Bogor, Muhammad Habibi Zaenal Arifin mengatakan, keputusan untuk mengadakan debat di luar Kota Bogor bertujuan untuk menjaga kondusifitas dan menghindari potensi konflik antar pendukung paslon.
“Jadi ini berdasarkan masukan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat,TNI dan Polri,” ujar Habibie dalam keterangannya, Rabu (6/11) kemarin.
Saat debat nanti, kata Habibie, KPU membatasi pendukung dari masing-masing pasangan calon (Paslon). “Kita batasi hanya sebanyak 30 pendukung setiap Paslon. Jumlah ini berdasarkan hasil koordinasi antara Pemerintah Daerah Kota Bogor dan juga pihak keamanan. Silahkan yang lain di rumah, nonton di TV atau channel YouTube KPU Kota Bogor,” saran dia.
Habibie menambahkan bahwa untuk pengamanan gelaran debat, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya.
Baca juga: Komisi III DPRD Kota Bogor Ragukan Kualitas Proyek Taman Landbanking Pagentongan
Sebelumnya, pada saat debat paslon yang digelar secara independen oleh Universitas Ibnu Khaldun bekerjasama dengan Radar Bogor pada Sabtu (5/10) lalu sempat terjadi kegaduhan.
Kegaduhan terjadi antar pendukung paslon nomor urut 1 Sendi Fardiansyah-Melly Darsa dan paslon nomor 3 Dedie A. Rachim-Jenal Mutaqin.
Saat itu pendukung sempat terjadi adu mulut. Kedua pendukung ini rebutan waktu bersorak untuk mendukung jagoannya masing-masing.
Baca juga: Wujud Pengabdian TNI, Subgar 0606/Bogor Gelar Karya Bakti di Desa Cipicung
Berikut 5 Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor yang akan mengikuti debat terbuka sebagai berikut:
- Paslon nomor urut 1, Sendi Fardiansyah-Melli Darsa diusung Partai Nasdem, Golkar, dan PSI.
- Paslon nomor urut 2, Atang Trisnanto-Annida Alivia yang diusung Partai PKS dan Ummat.
- Paslon nomor urut 3, Dedie A. Rachim-Jenal Mutaqin diusung Partai PAN, Gerindra, Demokrat, Gelora, dan Perindo.
- Paslon nomor urut 4, Rena Da Frina-Ahmad Teddy Risandi yang diusung PDIP.
- Paslon nomor urut 5, Raendi Rayendra-Eka Maulana yang diusung PKB, PPP, dan Partai Buruh.