Kobra Post Online – Kota Thaif di Makkah Al Mukarramah Arab Saudi menyimpan kisah Nabi Muhammad SAW. Pada waktu itu, Nabi Muhammad SAW tidak diterima dakwahnya bahkan sebagian besar mereka melakukan tindakan pelukaan terhadap beliau.
Malaikat Jibril menawarkan agar mereka dihancurkan, namun Nabi menolaknya. Bahkan beliau berdoa, “Ya Allah berikan mereka petunjuk, sebab mereka belum mengetahuinya (kebenaran)”. Sungguh mulia doa Nabi Muhammad SAW agar penduduknya kelak beriman dengan petunjuk Allah SWT.
Kini kota bersejarah tersebut sering dikunjungi oleh jamaah haji dan umrah, termasuk jamaah asal Indonesia. Di Thaif juga banyak destinasi wisata yang sangat menarik. Menyusuri Kota Thaif, tak hanya dapat kita jumpai hamparan pemandangan hijau dan sejuknya hawa di sana juga menyimpan banyak sejarah Islam.
Masjid Abdullah bin Abbas atau Masjid Ibnu Abbas merupakan salah satu peninggalan sejarah Islam di kota Thaif. Masjid besar ini dibangun pada 592 H. Dinamakan Ibnu Abbas karena tempatnya di samping makam Ibnu Abbas. Abdullah Ibnu Abbas adalah anak dari Abbas bin Abdul Muthalib, paman dari Rasulullah SAW Ibnu Abbas lahir pada tahun 619 M.
Dikisahkan, suatu saat Rasulullah SAW menimang dan mendoakan Ibnu Abbas dengan cara meletakkan air liurnya ke mulut Ibnu Abbas. Ia didoakan khusus agar menjadi ahlul hikmah atau ahli ilmu dan kelak suatu saat nanti Abdullah Ibnu Abbas akan menjadi orang yang sangat dikagumi serta dijadikan sandaran atau rujukan, khususnya Alquran, tafsir, dan hadis.
Semasa hidupnya, Ibnu Abbas pernah berpesan agar dimakamkan di Thaif, bukan di Madinah atau di Makkah. Bagi Ibnu Abbas, Madinah dan Makkah merupakan kota suci yang hanya layak untuk orang-orang yang benar-benar bersih.
Ibnu Abbas yang berjuang bersama Rasulullah merasa tidak pantas dimakamkan di tempat suci ini. Karena itu, di masa senjanya, Ibnu Abbas memilih tinggal di Thaif sampai meninggal pada 78 Hijriyah saat berusia 81 tahun.
Baca juga: Zakat Fitrah Sebagai Bentuk Solidaritas Umat Muslim Dalam Membangun Kemanusiaan
Selain terkenal dalam jalur periwayatan hadis, Ibnu Abbas juga dikenal dengan banyak julukan antara lain Hibrul Ummah (pemimpin umat), Faqihul Ashr (orang yang paling pandai memahami agama di masanya), Imam Tafsir (ahli tafsir), al-Bahr (lautan karena luasnya ilmu), dan banyak julukan lainnya.
Makam dan Masjid Ibnu Abbas di Thaif sekarang menjadi salah satu destinasi yang sering dikunjungi jemaah umrah dan haji dari berbagai negara. Memasuki pelataran masjid, pengunjung sudah disambut pedagang dengan aneka macam barang, suvenir, dan makanan.