Dari Bus Tan Lux, Robur dan Bemo, Secercah Kisah Angkot di Bogor

Secercah Kisah Angkutan Kota di Bogor, Dari Bus Tan Lux, Robur dan Bemo
Bus Tempo dulu di Terminal Kapten Muslihat Kota Bogor (sekarang Alun Alun).

Tahun-tahun tersebut bemo juga sudah mulai populer menjadi angkot yang menyesakkan Kota Bogor. Angkutan bus kota itu dikenal dengan nama Bus Tan Lux. Sentra atau pusat bus ini di halaman depan stasiun kereta api, di samping angkutan delman.

Bus Tan Lux melayani penumpang ke berbagai jurusan, antara lain dari Stasiun Bogor ke Jembatan Situ Duit (sekarang Pusat Belanja Jambu Dua). Kemudian dari Stasiun Bogor ke Dramaga dan dari Stasiun Bogor ke Mbah Dalem, Batutulis.

Ketika masa jaya bus Tan Lux dan Robur meredup, angkot Bemo merajai jaringan jalan seantero pelosok kota. Kendaraan angkot semacam Bemo memiliki keunikan tersendiri, karena tak hanya berkecepatan rendah, namun menyajikan tempat duduk yang relatif terbatas.

Akan bermasalah jika ada penumpang gendut, jarak antar penumpang berdempet satu sama lain. Hanya jeleknya jika bemo itu sudah uzur, namun masih tetap dipaksa jalan, keluarlah asap dari knalpot yang tak ayal dihisap para penumpang.

Sejarah angkutan kota bus Tan Lux, Robur dan Bemo kini tinggal kenangan dan catatan sejarah. Apakah impian angkot dalam bentuk trem akan menggantikan? Sejarahlah yang akan membuktikan.