Pendidikan

SMP Negeri 7 Bogor Terapkan Kurikulum Merdeka Mandiri Berubah

2404
×

SMP Negeri 7 Bogor Terapkan Kurikulum Merdeka Mandiri Berubah

Sebarkan artikel ini
smp negeri 7
Eti Setiawati salah satu guru SMPN 7 yang membidangi kurikulum. (Foto: Dok. Hamid-kobrapostonline.com)

BOGOR, Kobra Post Online – Meski telah ada Kurikulum Merdeka yang diterapkan di tahun ajaran 2022/2023, sekolah masih dapat memilih opsi kurikulum lain yang dianggap lebih cocok.

Pilihan pertama Kurikulum 2013 secara penuh, kedua Kurikulum Darurat yaitu Kurikulum 2013 yang disederhanakan semasa pandemi, dan ketiga Kurikulum Merdeka.

Sekolah yang memakai Kurikulum Merdeka secara mandiri bisa memilih tiga opsi lagi, di antaranya Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi.

Salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Bogor telah menerapkan Kurikulum Merdeka Mandiri berubah yakni SMP Negeri 7. Lalu kenapa sekolah itu memilih opsi Mandiri Berubah.

Kepada Kobra Post Online, Eti Setiawati salah satu guru SMPN 7 yang membidangi kurikulum mengatakan, bahwa SMP Negeri 7 memilih opsi Kurikulum Merdeka Mandiri berubah karena melalui silabus itu dapat membangun karakter peserta didik dan membuka ruang berdiskusi untuk mengukur kemampuan siswa.

Eti menyebutkan, Kurikulum Merdeka berubah adalah untuk pembelajaran berbasis proyek mengembangkan soft skill (keterampilan lunak), karena fokus pada materi pembelajaran. Sehingga lebih banyak waktu melakukan diskusi mengasah ketajaman nalar secara objektif.

Baca juga: Baru Kurikulum Merdeka, SMPN 1 Rancabungur Siap Jalankan

Bahkan, sambungnya, peserta didik dapat menyesuaikan dengan kontek muatan local. Sehingga dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat di sekolah bagi siswa di lingkungannya masing-masing.

“Terlebih lagi saat ini siswa-siswi SMP Negeri 7 belajar cara mengelola sampah untuk daur ulang yang dijadikan hiasan dan aksesori,” kata Eti di Kantornya, Kamis (8/9).

“Bahkan, siswa kami pernah melakukan wawancara dengan pihak UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Kota Bogor mengenai penanganan sampah secara efektif yang bisa memiliki nilai jual,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *