BOGOR, Kobra Post Online – Kepolisian Sektor (Polsek) Rancabungur, Kepolisian Resor (Polres) Bogor masih mencari keberadaan pelaku pemalakan salah satu sopir truk yang terjadi di wilayah Desa Bantarjaya Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor.
Kapolsek Rancabungur, Iptu Hartanto mengatakan, pihaknya bersama PAC Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Rancabungur bergerak mencari keberadaan pelaku pemalakan.
“Hari ini dari Polsek dan PP Rancabungur bersama-sama mencari pelaku. Mudah-mudahan dapat segera ditemukan,” kata Iptu Hartanto kepada Kobra Post Online di Kantor Kecamatan Rancabungur, Rabu (17/5).
Lanjut Iptu Hartanto, sampai saat ini sopir truk tidak mau melaporkan peristiwa itu, meski telah beberapa kali dikonfirmasi oleh pihak Polsek Rancabungur.
“3 sampai 4 kali saya konfirmasi sang sopir, pada intinya tidak mau melaporkan kejadian itu,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Rancabungur, Dita Aprilia menambahkan, pelaku pemalakan yang mengenakan atribut PP itu bukan warga Kecamatan Rancabungur.
“Alhamdulillah oknum itu bukan warga Kecamatan Rancabungur. Dan saya sampaikan keberadaan Pemuda Pancasila di Rancabungur justru membantu warga, tidak ada kegiatan-kegiatan pungli,” ungkapnya.
Baca juga: Video Viral Pemalakan, PAC PP Rancabungur Tegaskan Bukan Anggotanya
Sebelumnya telah beredar video viral pemalakan terhadap salah satu sopir truk yang dilakukan oleh oknum berseragam ormas Pemuda Pancasila (PP) di Jalan Raya Letkol Atang Sanjaya, Desa Bantarjaya Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor, pada Selasa (16/05).
Dalam video yang beredar di media sosial (medsos), pelaku memintai uang sebesar Rp10 ribu dengan dalih bahwa setiap kendaraan truk yang melintas di lokasi itu harus membayar kepadanya.