BOGOR, Kobra Post Online – Upacara bendera untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, berlangsung meriah.
Kemeriahan dimulai sebelum upacara dengan penampilan Lengser Sunda dan tarian adat oleh siswa. Mereka mengiringi rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Rancabungur, kepala sekolah, guru-guru, serta paduan suara hingga tiba di lapangan upacara SMPN 1 Rancabungur.
Camat Rancabungur, Dita Aprilia menyampaikan kekagumannya terhadap kemeriahan acara yang berlangsung sejak awal. Selain Lengser dan tarian adat, upacara juga dimeriahkan oleh atraksi kolaborasi antara paskibra dan ekstrakurikuler tari.
“Lengser, tarian adat, dan paskibra yang dimainkan oleh siswa SMPN 1 Rancabungur menunjukkan bakat serta potensi luar biasa dari anak-anak di sini,” ujar Dita kepada Kobra Post Online, Senin (25/11).
Baca juga: Jelang Pilkada 2024, Kecamatan Rancabungur Gelar Apel Kesiapsiagaan
Pada momen Hari Guru dan HUT PGRI, Dita mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya guru-guru, atas dedikasi dan loyalitas mereka dalam membimbing serta mendidik siswa untuk berprestasi.
“Saya berpesan kepada para guru untuk terus menjadi orang tua kedua di sekolah, tidak kenal lelah, dan meningkatkan kesabaran. Di era sekarang, tantangan semakin besar. Guru harus terus meningkatkan kualitas. Bagi yang belum bersertifikasi, semangatlah untuk melanjutkan pendidikan,” katanya.
Dita juga berharap guru dapat bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjalankan program pemerintah. Ia menambahkan, pemerintah terus berupaya agar guru honorer dapat diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Seperti yang disampaikan Menteri Pendidikan, mudah-mudahan guru honorer bisa diangkat menjadi PPPK. Bagi yang sudah diangkat, tetaplah mengembangkan diri agar dapat mendidik siswa dengan lebih baik,” tambah Dita.
Baca juga: Meriah! Perayaan HUT PGRI ke-79 di Kecamatan Rancabungur
Ketua PGRI Kecamatan Rancabungur, Agus Hafiz mengatakan bahwa upacara ini menjadi puncak perayaan HUT PGRI ke-79 dan HGN 2024. Ia menyebutkan, pelaksanaan upacara kali ini memiliki beberapa perbedaan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Perbedaannya terlihat dari sambutan siswa sebelum memasuki lapangan upacara. Setelah upacara, acara dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun, pelepasan balon oleh Ibu Camat, dan petasan. Ini menjadi simbol harapan untuk PGRI,” ujar Agus.
Baca juga: PGRI Kecamatan Rancabungur Peringati Hari Guru Nasional 2023, Ini Makna yang Terkandung
Agus juga menyampaikan aspirasi dari anggota PGRI untuk melaksanakan upacara secara bergiliran di sekolah-sekolah lain.
“Selama ini, upacara selalu diadakan di SMPN 1 Rancabungur. Berdasarkan aspirasi tersebut, kami akan merumuskan rencana ini dalam rapat pleno untuk pelaksanaan tahun depan,” tutupnya.