TPST3R MBR Panen Bawang dan Jadi Pusat Pembelajaran

TPST3R MBR Katulampa

BOGOR, Kobra Post Online – Bawang merah, biasanya banyak dihasilkan dari wilayah Brebes. Namun kini dengan bantuan teknologi pertanian, bawang merah dapat dipanen di Kota Bogor. Setidaknya, itulah yang telah dibuktikan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Berkah Mutiara Bogor Raya (MBR).

Akhir September lalu mereka berhasil memanen bawah merah, yang ditanam dengan menggunakan teknologi pertanian Smart Agriculture System bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan BRI Jabar.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, yang menyaksikan panen tersebut mengatakan,  atas bantuan BRIN dan BI Jabar, ada pengembangan semacam pupuk organik dari kasgot yang ternyata hasilnya bisa meningkatkan kualitas panen dari bawang merah.

“Ada perbedaan dimana yang sebelumnya memakai pupuk non-organik, kemudian sekarang menggunakan pupuk hasil penelitian BRIN hasilnya luar biasa berbeda. Dan mudah – mudahan meningkatkan produktivitas hasil panennya,” kata Dedie.

Dedie A. Rachim

Dampaknya, sambung Dedie, masyarakat sekitar tidak perlu lagi membeli bawang ke tempat lain. Bawang yang dihasilkan di KWT Berkah MBR ini selain memiliki kualitas yang baik dan organik, juga memiliki harga yang bisa ditekan lebih murah.

“Sehingga tingkat inflasi di Kota Bogor juga bisa semakin menurun. Nah, harusnya ini bisa direplikasi di KWT yang lain. Produksi bawang merah, putih, cabai itu diperlukan. Tiga komoditas pertanian ini menjadi pemicu inflasi selain BBM,” ungkapnya.