BOGOR, Kobrapostonline.com – Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) diperingati setiap tanggal 15 Oktober. Hampir semua sekolah di Kota Bogor menggelar HCTPS, Selasa (15/10/2019)
Seperti di SDN Margajaya 4 Dramaga Loceng Kelurahan Margajaya Kecamatan Bogor Barat yang menggelar HCTS dengan melakukan cuci tangan bareng pakai sabun yang dikomandokan oleh Sekretaris Kelurahan Margajaya Abdul Salam bersama Kepala Sekolah dan jajaran guru.
Abdul Salam mengatakan, setiap tanggal 15 Oktober PBB telah menetapkan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian anak-anak akibat penyakit diare yang timbul karena kurangnya akses pada air bersih, sarana sanitasi dan sarana cuci tangan.
Baca juga : Dua Guru SD Kota Bogor Akan Menimba Ilmu di Jepang
Lanjut Salam, cuci tangan pakai sabun merupakan langkah kecil untuk memulai hidup sehat sejalan dengan program (PHBS) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di sekolah maupun di rumah.
“Menurut penelitian, cuci tangan pakai sabun dapat mengurangi angka kematian yang terkait dengan penyakit diare hingga hampir 50 persen,” katanya.
Jaenudin Kepala SDN Margajaya 4 menambahkan, program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan PHBS dapat diimplementasikan melalui pembiasaan praktek cuci tangan pakai air dan sabun.
“Ini merupakan bagian dari Penguatan Pendidikan Karakter (PPK),” ucapnya.
Jaenudin mengajak kepada anak didiknya untuk membiasakan pola hidup bersih dan sehat. Perangi diare dengan cuci tangan pakai sabun baik di rumah, di sekolah dan dimanapun berada.
Reporter : Yaso
