DPC Pospera Kabupaten Bogor Terus Bergerilya

DPC Pospera Kabupaten Bogor

BOGOR, Kobrapostonline.com – DPC Pospera Kabupaten Bogor terus bergerilya dengan melakukan Roadshow diberbagai daerah, kali ini dilaksanakan di wilayah Dapil V, Sabtu (14/12/2019).

Hadir dalam acara yang digelar di Desa Cilaku kediaman Rudi Ketua Pospera Kecamatan Tenjo itu, Sasha Ketua DPC Pospera Kabupaten Bogor, Phoyo Seketaris DPC Pospera Kabupaten Bogor dan Wawan Risdiawan Penasehat DPC Pospera Kabupaten Bogor. Serta para pengurus PAC Pospera tingkat kecamatan yang ada di dapil V.

Pada sambutannya, Sasha Ketua DPC Pospera Kabupaten Bogor mengatakan, roadshow kali ini mengusung tema membangun kekuatan tanpa intoleran dan radikalisme.

“Hal ini dilakukan dengan melihat kondisi  di masyarakat yang mulai terkotak-kotak dan terkikis nilai-nilai Pancasila, UUD 45 dan Bhineka tunggal ika, pasca Pilpres kemarin,” katanya.

Selain itu, lanjut Sasha, agenda ini juga dimanfaatkan untuk melihat sejauh mana kekuatan dan kesolidan Pospera khususnya di Dapil V. Serta sebagai ajang menampung aspirasi dari seluruh pengurus Pospera.

“Target kita adalah pembentukan kepengurusan di tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor. Supaya di tahun 2020 sudah lengkap terbentuk, agar nanti program-program yang dibawa sampai ke masyarakat,” pungkasnya.

DPC Pospera Kabupaten Bogor

Ketua DPC Pospera itu juga menjelaskan, kegiatan ini bukan konsolidasi masalah partai, tapi acara ririungan atau silaturahmi, serta sebagai wadah menampung aspirasi.

“Kita bergerak untuk mengawal program-program pemerintah agar tepat sasaran. Terlebih kita sangat peduli sekali terhadap isu kesehatan dan pendidikan. Pospera telah menyediakan mobil ambulan yang hampir di setiap kecamatan dan 100 lebih motor sampah,” ungkapnya.

Baca juga : Tumbuhkan Kebersamaan, SMP PGRI Cibungbulang Gelar Reuni Akbar

Penasehat Pospera Wawan Risdiawan yang akrab disapa Wanli dalam sambutannya mengatakan bahwa kenapa dirinya mau masuk di Pospera, karena ia ingin bersama-sama dengan rakyat.

“Pospera itu ya Indonesia. Kita tidak melihat suku, ras dan agama. Kita pospera harus berani berbicara benar, karena kita punya Pancasila, UUD 45 dan Bhineka Tunggal Ika,” tegasnya.

Wawan mengajak kepada para kader Pospera yang hadir agar memahami, bukan memaklumi terkait perbedaan yang ada. Karena Indonesia adalah negara yang majemuk.

Reporter : Andres

Editor : Rangga A.