Scroll untuk baca artikel
Info Bekasi

Atasi Kekeringan Sawah, Pemkab Bekasi Normalisasi Saluran Air

279
×

Atasi Kekeringan Sawah, Pemkab Bekasi Normalisasi Saluran Air

Sebarkan artikel ini
Kekeringan Sawah di Bekasi
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi didampingi Camat Karangbahagia dan perwakilan PJT saat meninjau lahan sawah di Desa Karangsetia pada Rabu (7/6).

BEKASI, Kobra Post Online – Untuk mengatasi kekeringan sawah di Kecamatan Karangbahagia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melakukan normalisasi saluran air dan mengirim pompa air.

“Kami dari pemerintah daerah sejak tiga minggu lalu sudah mengantisipasi dengan melakukan normalisasi saluran air dari Cikarang Utara sampai dengan Karangbahagia,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi didampingi Camat Karangbahagia dan perwakilan PJT saat meninjau lahan sawah di Desa Karangsetia pada Rabu (7/6).

Dedy menyebutkan, dalam antisipasi kekeringan sawah ini Pemkab Bekasi berkoordinasi dengan Perusahaan Umum Jasa Tirta (PJT) agar menambah pasokan air dari hulu untuk mencukupi kebutuhan air para petani.

“Dari pihak PJT saat ini baru bisa menyuplai air 50 persen dan mengalirkan secara bertahap, karena apabila dialirkan sekaligus akan masuk pemukiman penduduk,” ucapnya.

Kekeringan Sawah di Bekasi
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi didampingi Camat Karangbahagia dan perwakilan PJT saat meninjau lahan sawah di Desa Karangsetia pada Rabu (7/6).

Selain itu, sambungnya, ia juga sudah menginstruksikan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) untuk segera menurunkan pompa air besar ke daerah-daerah yang lahan persawahannya mengalami kekeringan.

“Hari ini kami akan mengirimkan dua pompa air besar yang berfungsi secara mobile di titik lahan pertanian yang mengalami kekeringan,” terangnya.

Untuk mengantisipasi kekeringan sawah di Kabupaten Bekasi, tambah Dedy, pihaknya telah melakukan beberapa rapat dengan dinas terkait seperti Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas SDABMBK, Gapoktan serta KTAN.

Baca juga: AWI Kecam LPJ Keuangan Desa Lambangsari TA 2022

Di tempat yang sama, Camat Karangbahagia, Karnadi mengatakan, dari jumlah lahan persawahan 1.600 hektare itu, di antaranya berada di pinggiran sungai.

“Luas lahan pertanian yang terancam mengalami kekeringan dari enam desa ini sebanyak 225 hektare. Inilah yang sedang kita atasi bersama agar para petani mendapatkan pasokan air sehingga tidak mengalami kekeringan sawah,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *