BOGOR, Kobra Post Online – Kepolisian Sektor (Polsek) Rancabungur, Polres Bogor, mengecek harga beras di beberapa toko ritel yang ada di wilayah Kecamatan Rancabungur pada Kamis (29/2) siang.
Monitoring itu dilakukan oleh Kapolsek Rancabungur IPDA Azis Hidayat, bersama PS Kanit Intelkam Bripka Azzy Rubiansyah Fauzi, dan personel lainnya.
IPDA Azis mengatakan bahwa hasil pengecekan di beberapa toko, dipastikan di wilayah Kecamatan Rancabungur mengalami penurunan harga beras.
“Kita cek di beberapa toko beras, hasilnya ada penurunan harga yang semula Rp 16.500 per kilogram, menjadi Rp 15.000 per kilogram,” kata Azis kepada Kobra Post Online di Bogor.
Lanjut Azis, pihaknya telah mendatangi beberapa tempat, salah satunya yaitu Toko Beras Lubis di wilayah Desa Bantarjaya dan Putra Langkat di wilayah Desa Bantarsari.
“Para pedagang menyampaikan bahwa untuk harga beras dalam seminggu terakhir sempat mengalami kenaikan harga. Alhamdulillah untuk sekarang sudah turun sekitar Rp 500 hingga Rp 1.500 per kilogramnya,” jelasnya.
Baca juga: Gercep, Polsek Rancabungur Berhasil Amankan Para Pelajar yang Lakukan Aksi Tawuran
Di tempat terpisah, salah satu warga Desa Pasirgaok, Ismayanti mengaku menjadi beban berat bagi keluarganya saat harga beras naik.
“Saat ada kenaikan harga beras itu sangat mencekik, apalagi ekonomi sedang sulit,” kata Ismayanti.
Ismayanti berharap pemerintah dapat terus menstabilkan harga beras agar kembali normal.
“Harapan saya pemerintah bisa menstabilkan kembali ke harga normal. Apalagi ini mau menyambut bulan puasa,” harapnya.
