BOGOR, Kobra Post Online – Desa Bantarjaya Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor, memanfaatkan bantuan dana dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tahun 2023 untuk membuka akses jalan Poros Dusun.
Sekretaris Desa Bantarjaya, Azhari mengatakan, Samisade tahun 2023 yang diterima pihaknya senilai Rp 997.487.500 dan baru cair 60 persen dari tahap pertama.
“Kita membuka jalan poros dusun agar masyarakat dapat membawa hasil dan barang-barang kebutuhan pertaniannya. Sebab selama ini mereka (warga) mengalami kesulitan terkendala oleh akses jalan,” kata Azhari kepada Kobra Post Online di lokasi kegiatan, Selasa (22/8).
Ia menjelaskan, pembangunan akses jalan Poros Dusun ini berada di Kampung Bantarkambing wilayah RW 03 dan RW 06. Betonisasi jalan dengan panjang 583 meter, lebar 2,5 meter dan ketebalan 15 sentimeter berikut Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang 235 meter, lebar 0,35/0,45 meter serta tinggi 2 meter, menghabiskan anggaran sebesar Rp 508.975.000.
“Pada awalnya ini hanya jalan setapak dengan lebar kurang lebih 80 sentimeter. Dengan adanya musyawarah yang dilaksanakan oleh desa maupun wilayah, jalan ini bisa terbangun dengan membuka akses jalan baru,” jelasnya.
“Alhamdulillah berkat keinginan warga sendiri, akhirnya mereka mau menghibahkan tanahnya untuk pelebaran membuka akses jalan Poros Dusun ini,” tambahnya.
Baca juga: Door To Door, Cara Desa Bantarjaya Bagikan BLT DD Bagi Lansia
Azhari menyebutkan, selain membuka akses jalan Poros Dusun, Samisade 2023 Desa Bantarjaya juga digunakan untuk betonisasi jalan dan pembangunan TPT di Kampung Bantarkambing wilayah RW 06.
“Betonisasi jalan di wilayah RW 06 ini panjang 405 meter, lebar 3 meter dan tebal 15 sentimeter. Sementara untuk TPT jalannya sepanjang 224 meter, lebar 30/45 sentimeter dengan ketinggian 1,5 meter dengan anggaran Rp 488.512.500,” ungkapnya.