BOGOR, Kobra Post Online – Guna mengantisipasi keramaian pada malam pergantian tahun Polresta Bogor Kota Bogor menekankan pengamanan skema berlapis dan imbauan empati bagi seluruh masyarakat.
Kapolresta Bogor Kota Kota Bogor menjelaskan, untuk mengantisipasi kepadatan yang diprediksi meningkat seiring okupansi hotel yang menyentuh angka 75 persen. Polresta Bogor Kota menerapkan sistem pembagian wilayah pengamanan menjadi tiga ring utama meliputi, yakni:
- Ring 1 (Pusat Kota): Meliputi Simpang Barangsiang, Tugu Kujang, Empang Irama Nusantara, dan Simpang Air Mancur.
- Ring 2 (Penyangga): Meliputi Simpang Eka Lokasari, BNR Pancasan, Gunung Batu, dan Sempa.
- Ring 3 (Akses Masuk Kota): Meliputi Simpang Ciawi, Bogor (Baranangsiang), dan Yasmin.
“Kami akan menerapkan sistem buka-tutup secara situasional. Jika arus di dalam kota sudah terlalu padat, kendaraan dari luar kabupaten akan kami batasi di ruas-ruas tertentu,” tegas Kombes Pol Eko Prasetyo di Mapolresta Bogor Kota Selasa (30/12).
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak menyalakan kembang api sebagai bentuk empati terhadap saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah di wilayah Sumatera.
“Kami tidak akan menoleransi konvoi kendaraan roda dua maupun roda empat, terutama kendaraan bak terbuka. Jika ditemukan masuk ke wilayah kota, petugas akan langsung memerintahkan untuk putar balik ke asalnya,” tambahnya.
Eko menegaskan, pihaknya akan konsisten memberantas peredaran minuman keras (miras) yang dianggap sebagai akar gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).
Tercatat, dalam setahun terakhir pihak kepolisian telah melakukan tiga kali pemusnahan miras berskala besar.
Mengingat banyaknya wisatawan yang mengunjungi Kebun Raya Bogor (KRB), Alun-Alun, dan The Jungle, Polwan juga ditempatkan khusus di Pos Pantau Wisata. Petugas mengingatkan para orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak di titik keramaian.
“Mari kita sambut tahun 2026 dengan rasa syukur dan kesederhanaan. Jaga toleransi agar perayaan pergantian tahun ini berlangsung hikmat, aman, dan kondusif bagi semua warga Bogor,” tutup Kombes Pol Eko Prasetyo.





