BOGOR, Kobra Post Online – Tokoh Pemuda Cigudeg, Kabupaten Bogor, mendukung aksi damai yang dilakukan sejumlah elemen masyarakat Bogor Barat yang mendesak pemerintah mencabut moratorium Daerah Otonom Baru (DOB) secara parsial, terkait pemekaran wilayah Bogor Barat.
“Masyarakat Bogor Barat ingin sejahtera dan makmur. Pemekaran harus segera diwujudkan,” tegas Deri salah satu tokoh pemuda Kecamatan Cigudeg, yang diminta tanggapannya terkait tuntutan sejumlah elemen masyarakat yang mendesak pemerintah mencabut moratorium Daerah Otonomi Baru.
Saat ditemui Kobra Post Online pada Jumat (27/9), tokoh yang aktif di organisasi kepemudaan, yaitu Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ini menegaskan, Kabupaten Bogor Barat harus terwujud. Karena masyarakat Bogor Barat sudah menunggu 24 tahun. “Mohon Pak Presiden Jokowi atau pemerintah mendatang, nanti segera cabut moratorium,” tegasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV, Azwar Anas mengatakan, perjuangan untuk pemekaran Bogor Barat sudah hampir 25 tahun, tetapi tertunda akibat moratorium parsial yang diberlakukan terhadap DOB.
Lanjut Azwar, akibat dampak dari penundaan ini, harapan masyarakat untuk melihat Bogor Barat menjadi wilayah otonom terus tertunda. Meskipun potensi wilayahnya sangat besar, baik dari segi luas wilayah maupun jumlah penduduk.
Baca juga: Pemekaran Kabupaten Bogor, Anggota DPRD Jabar Dorong Percepatan
“Pemekaran Bogor Barat suatu keharusan, dan kebutuhan mendesak. Dengan 14 kecamatan, Bogor Barat layak dimekarkan oleh pemerintah pusat,” ungkap Azwar kepada wartawan, Selasa (24/9) lalu.
Azwar mendesak agar Presiden Jokowi segera mencabut moratorium DOB tersebut, untuk mewujudkan pemekaran Bogor Barat.
“Bagi masyarakat Bogor Barat, pemekaran bukan hanya keinginan, tetapi sudah menjadi kebutuhan. Sebagai anggota DPRD, saya akan terus memperjuangkan pencabutan moratorium agar DOB Bogor Barat dapat terwujud,” tegas Azwar, yang juga mantan Ketua PK KNPI Kecamatan Cibungbulang.